Ciri ciri sahabat sejati
Ciri ciri sahabat sejati

7 Ciri Ciri Sahabat Sejati, Tidak Diketahui Banyak Orang, Uppsss Rahasia

Posted on

Sebelumtidur.com – Yakin orang yang kamu sebut sebagai sahabat itu beneran sahabat sejati kamu? Jangan jangan dia di dekatmu cuma mau cari keuntungan aja. Nahhh Ciri Ciri Sahabat Sejati ini Tidak Diketahui Banyak Orang.

Sahabat adalah orang yang penting dalam kehidupan kita yaa, setiap orang pasti memiliki sahabat, walaupun terkadang orang merasa sepi tapi dia harus sadar dia membutuhkan sahabat untuk mewarnai hidupnya. Ciri ciri sahabat sejati itu tersembunyi lohh.

Sahabat sejati menurut Islam ternyata gak sembarangan bisa dipilih lohh, ada beberapa kriteria yang bisa menjadikan seseorang itu disebut sebagai sahabat sejati.

Ciri Ciri Sahabat Sejati

Hadits tentang sahabat terbaik,

Perumpamaan persaudaraan kaum muslimin dalam cinta dan kasih sayang di antara mereka adalah seumpama satu tubuh. Apabila satu anggota tubuh sakit maka mengakibatkan seluruh tubuh menjadi demam dan tidak bisa tidur.” (Hadis riwayat Muslim)

Wahhh panjang yaa kalau hadits ini kita bedah, intinya persahabatan itu seperti bangunan yang saling menopang satu sama lainnya, yukk simak ciri ciri sahabat sejati,

1. Memaafkan untuk segala sesuatu

sahabat sejati menurut islam
Sahabat sejati menurut Islam

Memaafkan memang sesuatu yang sangat susah yaa, beda dengan minta maaf, saat merasa bersalah langsung saja meminta maaf bahwa yang dilakukan itu adalah khilaf dan tidak sengaja. Tapi untuk urusan memaafkan sepertinya menjadi hal yang benar benar sulit.

Memaafkan seseorang itu wajib hukumnya karena memaafkan itu sebenarnya membuat hati menjadi tenang. Teringat dengan Kisah Badui yang dirindu surga karena kebiasaannya yang luar biasa dalam menjaga hati. Pemaaf dan selalu melindungi hati dari rasa dengki.

 “Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang  bodoh”. (QS. Al A’raf: 199)

Coba kita tengok pada diri kita, saat merasa tersakiti kita pasti susah memaafkan, apalagi kesalahan tersebut berulang ulang dari seseorang yang dianggap sahabat. Seakan hati itu seperti dinding yang ditancapi paku lalu paku dicabut, kemudian ditancapi paku lagi dan dicabuti lagi. Dinding pasti terluka dan tidak seperti semula.

Tidak halal apabila seorang Muslim menjauhi kawannya lebih dari tiga hari. Apabila telah lewat waktu tiga hari tersebut maka berbicaralah dengannya dan beri salam.

Jika ia menjawab salam maka keduanya akan mendapat pahala dan jika ia tidak membalasnya maka sungguhlah dia kembali dengan membawa dosanya, sementara orang yang memberi salah akan keluar dari dosa.(HR. Muslim)

2. Mendukung untuk mengeksplor cita cita

Saling mendukung dalam meraih cita cita adalah salah satu ciri ciri sahabat sejati. Mendukung bisa berupa berbagai hal yaa. Mulai dari hati, pikiran, tenaga, harta, dan juga doa. Semua bisa mendukung untuk kesuksesan sahabat sejatinya.

Dari hati, saat ada sahabat yang mau berikhtiar untuk memperjuangkan cita citanya hendaknya hati kita sepenuhnya mendukung jika cita citanya adalah hal yang mulia, bukan malah dengki dan sirik dengan dirinya. Apalagi merasa tersaingi, hayooo merasa seperti itu kah?

Dari pikiran, saat sahabat ikut membantu menyelesaikan masalah dengan pikiran dan ide ide cemerlangnya bisa jadi dia mendukung mu untuk mengeksplor cita citamu. Mungkin saat itu hanya pikiran dan ide itu saja yang bisa dia berikan. Setidaknya dia membantumu yaa bukan malah membiarkanmu dalam kebingungan.

Dari tenaga, menghargai sahabat yang meluangkan waktunya untuk menemani beribet ribet ria. Diajak kesana kemari, mengurus ini itu semuanya bersama dia, iyaa dia sahabat yang mau memberikan waktunya padamu. Jangan sia siakan dirinya.

Dari harta, ini sangat sensitif yaa, saat seorang sahabat membutuhkan suntikan dana memang selayaknya kita memberikan dengan ikhlas, bisa jadi sebuah pinjaman juga, asal ada akad yang jelas. Perhatikan yaa jika dia mendekati hanya saat butuh duit saja bisa jadi dia bukan sahabat sejati.

Dari doa, doa tidak bisa dilihat yaa tapi kekuatan doa sahabat itu selalu sampai untuk sahabatnya. Saling mendoakan, bahkan ada juga seorang sahabat yang sangat dekat hingga mengalahkan kedekatannya dengan saudara kandung.

3. Saling menjaga komunikasi

Komunikasi adalah hal yang penting yang harus dijaga antar sahabat. Komunikasi menyampaikan yang diinginkan dan tidak diinginkan, bahkan bisa juga menyampaikan harapan harapan, atau mungkin merencanakan sesuatu yang besar untuk berdua.

Yaa semua memang harus dikomunikasikan yaa, misalnya kamu tidak suka dengan sikap dia yang sok tau dengan keadaanmu, sampaikan bahwa kamu gak suka dengan sikapnya itu, jangan disimpan, tapi harus dengan bahasa yang baik, misal dengan senda gurau, dan jangan baper (bawa perasaan).

“Wahh kamu kok tau banget sihh tentang aku, padahal gak gitu juga lohh aku, he hee, udah too jangan gitu kalau kamu tau terus bisa jadi paranormal ha haa.”

Penyampaian yang ringan dan santai, tapi jika keterlaluan bisa juga disampaikan dengan serius. Pernah ada sahabat yang bertengkar karena salah satu dari mereka selalu menasehati terus dan seperti selalu benar dan akhirnya rasa bosan karena terus dinasehati itu membuat dirinya geram.

Woow Cek >>  7 Rahasia Sukses Orang Tionghoa, Yang Terakhir Kamu Pasti Belum Tau

Dia menyampaikan secara langsung, dan benar saja sahabat itu sadar dengan sikapnya yang salah dan mereka baikan, marahan dalam sahabat apa boleh? Tentu boleh tapi jangan sampai 3 hari dan jangan sampai kebawa bawa terus.

Salahkan perbuatannya bukan orangnya, hanya perlu komunikasi yang baik agar masalah tersebut bisa diselesaikan dengan baik. Hati hati dengan lisan yaaa.

4. Menjaga rahasia satu dengan yang lain

hadits tentang sahabat terbaik
Hadits tentang sahabat terbaik

Nahh ini penting menjaga rahasia itu penting yaa, Ciri ciri sahabat sejati karena inti dari persahabatan adalah bisa saling berbagi termasuk berbagi rahasia. Sebenarnya bukan disebut rahasia juga tapi keluh kesah atau apapun yang disampaikan itu bisa disebut rahasia.

Sebagai contoh saat ada sahabat yang curhat tentang masalah keluarganya, yaa kita harus mendengarkan dan menjaga mulut agar tidak menceritakan curhatannya itu pada orang lain, apalagi itu masalah keluarga. Seperti hadits tentang sahabat terbaik berikut ini,

“Dan penuhilah janji, karena sesungguhnyaWahai orangyang beriman dengan lisannya, tetapi tidak beriman dengan hatinya.

Janganlah kamu mengumpat kaum muslimin dan janganlah mengintip aib mereka, maka barang siapa yang mengintip aib saudaranya, niscaya Allah akan mengintip aibnya dan siapa yang diintip Allah akan aibnya, maka Allah akan membuka aibnya meskipun dirahasiakan di lubang kendaraannya.” (HR. at-Tirmidzi)

Jika ada sahabat yang membeberkan rahasia kita berarti dia bukan sahabat sejati. Karena dia tidak memiliki ciri ciri sahabat sejati yaitu mampu menjaga rahasia.

Menyebarkan rahasia seseorang itu bisa menyakiti hati orang lain, sedangkan Balasan untuk menyakiti hati orang lain itu sangat pedih. Jangan sampai kita terjerumus kedalamnya gara gara lisan yang tidak mampu menjaga rahasia.

5. Berani jujur untuk kebaikan

Berani jujur itu hebat. Yaa jujur saat sahabat melakukan kesalahan. Kejujuran bisa menjadi sebuah sakit yang tiada tara, tapi kejujuran juga bisa membuat orang sadar dengan kesalahan yang telah dibuat. Kejujuran itu memang mahal harganya.

Sebagai contoh saat sahabat terlibat dalam urusan cinta, sahabat kita sudah diputuskan pacarnya dan pacar tersebut sudah memperlakukan sahabat kita dengan seenaknya. Meninggalkan begitu saja padahal saat itu sahabat kita sedang cinta cintanya pada dia.

Sahabat kita yang lagi cinta banget tidak mau berhenti untuk mengharapkan pacarnya itu, padahal sudah di sia siakan. Cinta memang gila yaa. Apa yang harus dilakukan sebagai sahabatnya? Beri dia keterangan dengan jelas bahwa yang dilakukannya itu salah.

Jangan berharap pada manusia tapi berharap pada Allah semata. Jujur saja bahwa yang dilakukan sahabat itu adalah salah, seharusnya seseorang memiliki harga diri saat sudah diputuskan berarti harus menjauh apalagi sudah disakiti dan di sia siakan.

Menjauh bukan berarti putus silaturahim yaa. Yaa sebenarnya contoh itu adalah sepenggal kisah nyata yang dialami salah satu teman dari tim sebelumtidur.com ha,haa jadikan pelajaran yaa.

Ciri ciri sahabat sejati intinya kejujuran itu memang menyakitkan tapi akan ada hikmah dibalik semua itu.

“Dari Abdullah bin Mas’ud r.a, ia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Hendaklah kalian selalu berlaku jujur, karena kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan mengantarkan seseorang ke Surga.

Dan apabila seorang selalu berlaku jujur dan tetap memilih jujur, maka akan dicatat di sisi Allâh sebagai orang yang jujur. Dan jauhilah oleh kalian berbuat dusta, karena dusta membawa seseorang kepada kejahatan, dan kejahatan mengantarkan seseorang ke Neraka.

Dan jika seseorang senantiasa berdusta dan memilih kedustaan maka akan dicatat di sisi Allâh sebagai pendusta (pembohong).” (H.R. Ahmad)

6. Memberi perhatian dan beradaptasi

Ciri ciri sahabat sejati
Ciri ciri sahabat sejati

Perhatian memang perlu yaa, untuk apa? Untuk mengerti satu sama lain. Bukan disebut sahabat kalau tidak tau alamat sahabatnya yaa, minimal kota asalnya lahh. Mengetahui alamat menjadi salah satu ukuran memahami seorang sahabat.

Memberi perhatian pada sahabat bisa terwujud dari berbagai cara yaa seperti memberi dukungan saat sahabat mengeksplor cita citanya yang sudah kita bahas di atas.

Kehidupan akan terus berputar, tidak selamanya sahabat selalau bersama diri kita, kadang dia juga memiliki sahabat lain yang dia baru bertemu. Nahh saat itulah kita harus beradaptasi dengan perubahan dan tetap memberikan perhatian pada sahabat.

Bisa jadi sahabat dari sahabat kita itu bisa menjadi sahabat kita juga. Ha ha belibet yaa sahabat sahabat sahabat. Yaa dan akhirnya bersahabat beramai ramai. Yang penting sahabat itu bisa mengarahkan diri menjadi lebih baik dan semakin meningkatkan kemampuan kita dalam hal apapun.

Woow Cek >>  7 Alasan Mengapa Anda Harus Menikah Dengan Orang Klaten

Tidak hanya memberi tapi juga menerima perhatian, jika orang yang kau anggap sahabat itu tidak pernah mengerti dirimu, misalnya cuek saat dirimu dalam kesusahan bisa jadi dia bukan sahabat sejatimu.

Memeberi perhatian pada sahabat tidak perlu muluk muluk dengan memberikannya barang barang atau selalu menuruti keinginannya tapi bisa beri perhatian dengan hal hal kecil seperti mengingatkan makan, sholat, mandi, dll.

Memberi perhatian bisa juga terwujud dalam hal memberi dukungan pada setiap jalan yang dipilih sahabat kita. Perlu diingat yaa, seseornag tidak hanya membutuhkan dukungan tapi juga nasehat.

Saat ada sahabat yang selalu mendukung sebenarnya itu bukan tindakan yang dibenarkan, yaa, misalkan mau melakukan perbuatan yang dosa masak iyaa harus didukung, yang benar itu diingatkan dan disadarkan, begitu yaa.

7. Ada bersama saat senang maupun susah

Ini yang susah, Ciri ciri sahabat sejati bersama saat senang maupun susah atau bisa disebut juga dengan istilah “setia”. Sahabat yang setia akan selalu ada saat dirimu merasa kesusahan maupun saat dirimu senang.

Saat dirimu senang sahabat sejati tidak akan iri dengan kesenanganmu tapi dia turut bahagia dengan keadaanmu. Saat dirimu merasa terjatuh dan merasa kesusahan, sahabat sejati akan selalu ada disampingmu untuk memberimu kekuatan dan tidak menyalahkanmu atas nasib yang telah menimpa dirimu.

Sahabat sejati yang selalu ada walaupun sudah berpisah jauh. Contoh lagi yaa saat menjalani kuliah di suatu universitas biasanya seseorang akan bertemu dengan banyak orang dengan berbagai jenis latar belakang dan karakter yang berbeda. Selain itu tentu dengan daerah asal yang berbeda.

Dari berbagai perbedaan itu menjadi satu dan tak jarang pula terjalin persahabatan di perkuliahan. Sahabat ini akan berpisah saat mereka lulus. Masing masing akan kembali ke kampung halaman dan mengejar cita cita masing masing.

Mungkin tidak bertemu lagi, tapi sahabat sejati akan selalu ada dengan memberikan dukungan dari berbagai macam dan akan membantu saat kesusahan walaupun sudah berpisah jarak yang jauh. 

=====><=====

Sahabat sejati menurut Islam yaitu sesuatu yang bisa mengingatkannya pada perintah Allah dan bisa membantunya untuk menjauhi larangan Allah. Apakah sesuatu itu selalu manusia? Bukan.

Manusia menjadi teman di dunia yang ingsyaAllah akan dipertemukan kembali di akhirat nanti. Teman yang sejati adalah amal perbuatan manusia. Hadits tentang sahabat terbaik.

Mayit itu diikuti oleh tiga golongan, akan kembali dua golongan dan satu golongan akan tetap menemaninya, dia akan diikuti oleh keluarganya, hartanya, dan amalnya. Maka keluarga dan hartanya akan kembali pulang sementara amalnya akan tetap menemaninya”. (H.R. Bukhari dan Muslim)

Mana ada sahabat manusia yang mau menemani di dalam kubur? Yang ada hanya dari doa doa yang mereka panjatkan untuk kebaikan sahabatnya di alam kubur.

Sahabat sejati adalah amal manusia. Amal bisa baik bisa buruk. Jika amal buruk berarti dia akan membawa diri ke neraka tapi jika amal baik maka akan membawa ke surga. Semua atas kehendak Allah.

Di dunia, manusia memiliki 3 sahabat yaitu keluarga, harta, dan amal. Saat manusia mati yang tertinggal hanyalah amalnya, jadi lebih baik beramal sebaik mungkin agar tidak menyesal di akhir waktu nanti.

“Di sekitar Arsy-Nya ada menara-menara dari cahaya, di dalamnya ada orang-orang yang pakaiannya dari cahaya, wajah-wajah mereka pun bercahaya. Mereka bukan para nabi dan syuhada, hingga para nabi dan syuhada pun iri kepada mereka.”

Ketika para sahabat bertanya, Rasulullah menjawab, ‘Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah, saling bersahabat karena Allah, dan saling berkunjung karena Allah.” (HR. Tirmidzi).

Seseorang tidak akan tau kapan dia akan meninggal jadi lebih baik mempersiapkannya dengan baik harus dimulai dari sekarang. Persiapannya berupa selalu memperbaiki diri dan sering bertaubat.

Amal baik yang dikerjakan belum tentu diterima Allah tapi setiap kesalahan selalu tercatat dalam buku amal. Kalaupun mau mencari sahabat di dunia carilah sahabat sejati menurut Islam. Yaitu sahabat yang setiap melihatnya, mendengar suaranya, semuanya mengingatkan akan agama Allah.

 

Hayooo sahabat sebelumtidur.com sudah punya sahabat seperti itu apa belum?

Kalau belum cari yukk sahabat yang baik dan bagus amalnya.

Tentunya juga punya ciri ciri sahabat sejati yaa biar bisa masuk surga bareng bareng. Aamiin.

Bagi Dong, Bagaimana Pendapat Positifmu tentang Topik Di atas?