Sebelumtidur.com – Sekarang banyak informasi tentang bahaya imunisasi pada bayi. Terkadang informasi tentang bahaya imunisasi hanya hoax belaka.
Ini membuat bingung kan moms, apalagi bagi ibu-ibu muda yang baru punya anak pertama kali. Wajib waspada yaa moms..
Imunisasi adalah cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada anak dengan cara memasukan bibit penyakit yang tentunya sudah dilemahkan terlebih dahulu.
Bahan ini akan membuat imunitas untuk tubuh dan tubuh akan memiliki sistem kekebalan dengan cara yang sudah teratur.
Bahaya Imunisasi Pada Bayi
Imunisasi bisa disebut berhasil jika sistem kekebalan tubuh bisa membuat respon sangat cepat dengan membangkitkan memori sel kemudian menyebar ke seluruh tubuh dan menangkis semua penyakit sesuai dengan jenis vaksin yang diberikan.
Okee moms, berikut ini ada 10 bahaya imunisasi anak yang wajib moms tau. Dipahami yaa moms, demi buah hati yang lucu..
1. Merusak Kekebalan Alami Tubuh
Sebenarnya imunisasi bisa merusak kekebalan alami tubuh yang sudah dibawa sejak lahir. Kok bisa begitu yaa moms??
Begini, Imunisasi dapat dikatakan sebagai pengondisian kekebalan tubuh dengan cara buatan. Kekebalan tubuh diubah sedemikian rupa dengan penambahan vaksin.
Vaksin ini akan menghalau penyakit sesuai dengan jenis vaksin yang dimasukkan. Sebenarnya sistem kekebalan alami pada tubuh sudah mampu menghalau semua penyakit yang ada.
Tapi tingkatnya masih rendah, jadi jika anak terserang virus maka rasa sakitnya akan berlebih jika mengandalkan sistem kekebalan alami tubuh saja.
2. Membuat Tubuh Mengalami Resistensi Terhadap Obat Baru
Moms sudah tau apa itu resistensi?? Resistensi yaitu suatu kondisi yang terjadi ketika obat sama sekali tidak bisa menghancurkan penyakit dan justru memperburuk kondisi penyakit.
Apakah moms pernah mengalami seperti itu pada buah hati?? Vaksin yang dimasukkan ke dalam tubuh bisa mengakibatkan reaksi berlebihan terhadap beberapa jenis penyakit tertentu.
Imunisasi bisa memicu penyakit baru dalam tubuh dengan kondisi yang lebih parah. Sistem kekebalan tubuh sudah tidak mampu melawan penyakit tersebut karena sudah mengalami gangguan.
3. Anak Menjadi Demam
Demam adalah reaksi umum yang terjadi pada anak setelah melakukan imunisasi. Walaupun sudah umum harus tetap waspada yaa moms.
Salah satu bahaya imunisasi yaitu ketika demam yang terjadi tidak wajar dan demam tidak segera turun.
Lalu bagaimana cara mengatasi?? Berikan ASI, susu formula, atau air putih yang cukup pada anak yaa moms, jangan berikan bahan beralkohol di kulit, selain itu juga kenakan pakaian yang ringan agar anak tetap nyaman.
Cairan yang cukup akan membantu menurunkan demam yaa moms, dan juga kalau moms mau memberikan parasetamol moms harus disesuaikan dengan resep dokter yang memberi vaksin.
4. Mendorong Kontaminasi Virus
Bahaya imunisasi anak mengenai vaksin yang terkontaminasi ini sungguh mengerikan. Vaksin diproduksi secara khusus di laboratorium yang bisa saja terkontaminasi zat lain yang berbahaya.
Salah satu contoh yaitu vaksin polio yang disuntikan ke monyet ternyata menyebabkan monyet tersebut terkena virus baru pada ginjalnya, sedangkan untuk manusia bisa memicu kanker.
Kanker yang sering muncul dari bahaya imunisasi pada bayi yaitu kanker tulang dan kanker otak. Kemudian ketika seseorang terkena virus ini maka penyebaran virus akan lebih mudah dan kontaminasi virus akan lebih cepat.
5. Rewel Dan Tidak Napsu Makan
Pada umumnya bayi yang habis melakukan vaksinasi akan sering rewel dan sulit untuk makan. Perubahan pada sistem kekebalan tubuhnya membuatnya merasakan ketidaknyamanan yang membuatnya menjadi menangis.
Kondisi lain yang juga muncul ketika bayi setelah melakukan vaksinasi yaitu bayi akan sering muntah dan sakit pada bekas suntikan. Jika hal ini terjadi maka gendonglah anak dan bantu untuk menenangkannya yaa moms.
Bayi setelah melakukan imunisasi memang membutuhkan penanganan khusus, karena dia sebenarnya merasa sakit jika sistem kekebalan alaminya sulit menerima vaksin yang disuntikan.
6. Memperburuk Kondisi Autisme
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Andrew Wakefield membuktikan jika imunisasi bisa menyebabkan kondisi yang lebih buruk pada autisme. Memang sebenarnya bayi yang menderita penyakit autis, bisa menerima bahaya yang lebih buruk.
Penyakit autis sudah dibawa sejak bayi dalam kandungan dan bahaya imunisasi bisa menjadi berat.
Beberapa imunisasi untuk mencegah penyakit gondok dan campak sudah terbukti namun hasil penelitian ini belum diketahui lebih jelasnya.
7. Bayi Menjadi Mudah Tertular Penyakit
Imunisasi bekerja dengan cara membuat sistem kekebalan tubuh sesuai dengan vaksin yang dimasukkan. Imunisasi bekerja untuk melawan penyakit tertentu dengan membuat sistem kekebalan tubuh.
Di setiap daerah, di luar negeri dan di dalam negeri memiliki persebaran virus yang berbeda.
Imunisasi hanya menangkal jenis virus tertentu, maka ketika seseorang pergi ke luar negeri masih bisa terkena virus yang menyebar disana.
Virus yang masuk ke dalam tubuh akan menyebar lebih cepat dan kemudian menyerang tubuh dengan cepat pula, jadi badan akan menjadi sakit.
Nahh, bagaimana moms tentang bahaya imunisasi pada bayi?? Sudah pernah konsultasi ke dokter tentang imunisasi?? Ceritakan pengalaman moms disini yaa, kita diskusi bareng tentang masalah ini. @_@