Sebelumtidur.com – Emang hanya orang gemuk saja yang memiliki perut buncit? Badan kurus tapi perut buncit juga banyak lohh. Penyebab perut buncit harus diketahui dengan betul, waspada saja dengan berbagai penyakit yang setiap saat bisa menyerang.
Banyak yang mengatakan wajar saja kalau orang gemuk memiliki perut buncit, tapi apakah itu sehat? Bagaimana dengan mereka yang memiliki badan kurus tapi perutnya menggelembung alias buncit? Beragam pertanyaan akan terus muncul karena jarang sekali orang memeriksakan dirinya karena perut yang buncit.
Lingkar perut yang normal agar tidak disebut perut buncit yaitu sekitar <90 cm. Dalam beberapa kasus ada orang yang kurus memiliki perut buncit, ditambah dengan pipi yang tembeb. Jika merasa bentuk badan tidak proporsional lebih baik segera cek ke dokter.
Badan Kurus Tapi Perut Buncit
Ada salah satu dokter bernama dr. Ida Gunawan, MS, Sp. GK yang merupakan ahli gizi di daerah Jakarta memaparkan bahwa untuk perempuan yang memiliki lingkar perut >80 cm berarti dia dikategorikan memiliki perut yang buncit. Mau tau penyebab perut buncit? Yukk kita simak bersama penjelasan dari sebelumtidur.com.
1. Faktor Genetik
Kegemukan atau obesitas biasanya memang dipengaruhi oleh faktor genetik. Seseorang yang memiliki keluarga sedarah yang badannya gemuk maka bisa jadi kegemukan Anda adalah faktor genetik.
Kecenderungan tubuh menyimpan lemak di perut juga dipengaruhi faktor genetik. Faktor genetik yang di dalamnya ada gen reseptor yang mengatur kadar hormon kortisol serta gen yang memberikan rangsangan reseptor leptin yang berfungsi mengatur asupan kalori dan berat badan akan mempengaruhi ukuran perut seseorang.
2. Adanya Bakteri di Usus
Sobat sebelumtidur.com penyebab utama perut buncit yang satu ini tidak boleh disepelekan, terutama yang berniat untuk melakukan diet yang sehat. Kita tau sendiri bahwa perut kita utamanya di jalur pencernaan terdapat berbagai jenis bakteri yang bersarang.
Tidak hanya puluhan tapi ratusan jenis bakteri ada di dalam usus, apalagi usus besar yang. Bakteri tersebut memang tidak hanya jahat tapi juga ada yang baik, yaitu bakteri yang bertugas untuk mengurai makanan di perut.
Ada bakteri yang bernama Firmicutes, bakteri ini dapat meningkatkan jumlah kalori yang diserap dari makanan sehingga mampu menaikkan berat badan. Orang yang memiliki perut buncit cenderung memiliki jumlah bakteri firmicutes yang banyak. Orang yang kurus tapi memiliki perut buncit bisa dimungkinkan didalam perutnya ada bakteri ini dalam jumlah banyak.
3. Kurang Bergerak
Penyebab utama perut buncit selanjutnya adalah kurang bergerak. Siapa yang malas olahraga hayoo. Yaa olahraga adalah salah satu cara agar hidup tetap sehat dan juga bisa menjaga postur tubuh agar tetap ideal sesuai dengan keinginan.
Kadang orang merasa malas dengan aktivitas olahraga, merasa capek duluan karena aktivitas yang padat dan juga mungkin tidak ada teman untuk diajak olahraga sehingga menambah tingkat kemalasan untuk berolahraga.
Ada satu cara buat sobat semua, olahraga tidak membutuhkan waktu yang lama, cukup 30 menit sehari. Regangkan badan dimulai dari atas sampai bawah. Miringkan kepala ke samping ke depan dan ke belakang masing masing ditahan 10 hitungan. Lalu gerakkan tangan, pinggang dan kaki.
Lakukan peregangan ini secara rutin, bisa juga dengan sit up 15 kali sebelum tidur dan push up 15 saat bangun tidur. Ini cukup untuk membuat tubuh Anda bergerak.
4. Makanan Tidak Sehat
Makanan yang terlalu manis dan banyak mengandung gula selain dapat meningkatkan gula darah yang berlanjut menjadi diabetes, mengkonsumsi makanan manis juga bisa meningkatkan resiko perut buncit. Tidak hanya manis kadang kita juga mengkonsumsi makanan dengan kadar MSG yang tinggi. Makanan manis dapat meningkatkan resiko terkena penyakit tentang darah juga.
Banyak orang tidak sadar setelah minum kopi, teh, kue, permen, dan lainnya yang merupakan makanan dengan kadar gula tinggi. Minuman soda juga seperti itu, terlalu banyak pemanis buatan yang dimasukan ke dalam makanan dan minuman tersebut.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa dengan asupan gula yang tinggi akan meningkatkan jumlah lemak perut. Kenapa bisa seperti itu? Karena ada kandungan fruktosa tinggi gula yang ada pada makanan dan minuman tersebut. Fruktosa ini bisa membuat perutmu menggelembung lebih besar.
Jadi waspada yaa sobat tentang penyebab perut buncit, karena yang sepele ternyata berdampak ebsar.
5. Postur Tubuh Buruk
Tuhan sudah menciptakan kita dengan keadaan yang terbaik, entah itu kurus, gemuk, mancung, atau lainnya itu adalah bentuk terbaik yang Tuhan ciptakan untuk makhluknya. Postur tubuh yang buruk selain didapat dari sejak lahir juga ada faktor lain yang mempengaruhi.
Kebiasaan berdiri dan duduk yang salah bisa dijadikan salah satu alasan perut seseorang menjadi buncit. Membungkuk ketika duduk dan berdiri bisa memicu perut untuk membesar.
Untuk mencegah perut buncit karena postur tubuh yang buruk dapat dilakukan dengan menegapkan badan saat berdiri, mengangkat dagu, dan membusungkan dada santai. Saat duduk juga usahakan untuk santai dan buat punggung tegap.
6. Stress
Setiap aktivitas yang dilakukan manusia pasti menimbulkan stress. Tekanan yang terus mengintai dan target kerja yang harus dipenuhi membuat seseorang akan bertambah stressnya. Hati hati yaa stress bisa membuat badan kurus tapi perut buncit.
Pada saat stress, orang akan mencari tempat pelarian agar stressnya tidak mengganggu. Pelarian ini terkadang tidak benar seperti makan yang tidak teratur, menuruti semua napsu makan. Makan makanan yang lezat akan membuat dirinya terlepas dari tekanan dan stress.
Untuk mengatasi hal ini bisa diatasi dengan melakukan konsultasi bersama teman dan merencanakan untuk pergi piknik bersama. Piknik bisa jadi solusi ketika stress dan dapat mengurangi napsu makan sehingga resiko perut buncit dapat dikurangi.
7. Tidur Sehabis Makan
Badan kurus tapi perut buncit mungkin ini salah satu penyebabnya yaitu tidur sehabis makan. Orang yang kurus menginginkan badannya menjadi gemuk. Ada pernyataan yang mengungkapkan bahwa tidur sehabis makan dapat menggemukan badan.
Pernyataan tersebut salah, karena setelah makan, makanan akan diproses di perut dan mengeluarkan gas, jadi ketika tidur setelah makan, gas tersebut akan mengganggu sistem pernapasan dan juga akan membuat perut menjadi buncit.
Jadi jangan sekali kali habis makan langsung tidur yaa sobat, beri jarak waktu, sekitar 1-2 jam setelah makan silakan tidur. Tapi biasanya sihh ngantuk berat terjadi setelah kita makan, dan enak banget rasanya tidur setelah makan, padahal efek sampingnya bikin perut tambah membesar. Tapi saat menstruasi tidur adalah solusi untuk membuat perut tetap nyaman.
Gimana sobat sebelumtidur.com tentang badan kurus tapi perut buncit?? Harus hati hati yaaa..
