Setidur Fans, Penasaran nggak, Kira kira, apa saja sih Alasan Wanita Menikah Di Usia Muda? Mungkin diantara temen temen juga penasaran, jaman gini kok ada yang mau melakukannya. Mari kita telusuri, Alasan Wanita Ingin Cepat Menikah. Kamu nanti boleh nambahin juga lho.
Oya, agar tidak terlalu melebar dan jadi bahan kebatinan, kami perlu sampaikan, alasan yang ditulis di sini sifatnya personal. Diambil bukan dari penelitian ilmiah, hanya rangkuman yang penulis kumpulkan dari pengalaman membaca maupun dari kehidupan.
Mungkin ada sebagian yang kurang akurat, ya jangan dijadikan rujukan dirimu bikin skripsi apalagi nulis jurnal di kampus ya. He he he.
Alasan Kenapa Wanita Ingin Cepat Menikah
Cepat di sini tentunya bukan maksud cepat kayak kecepatan di spedometer, hanya relatif cepat. Itulah maksudnya. Yuk kita cek satu satu sambil memikirkan, kamu termasuk yang mana?
- Ingin dirinya lebih terjaga. Baik terjaga kesuciannya, terjaga keamanannya, maupun terjaga finansialnya tentunya. Kalau sudah menikah, tentunya segala yang dilakukan dengan pasangannya menjadi berpahala. Kalau sama pacar / tunangan, jadi noda dan dosa. Sisi keamanan, ya jelas punya suami ada yang menjadi pelindung baginya.
- Pertimbangan Jarak Dirinya dengan Anak Pertama. Ada banyak ibu yang ingin jarak antara dirinya dengan anaknya tidak terlalu jauh. Tujuannya agar ketika anak menginjak fase remaja, si anak akan nyaman dengan si ibu untuk bercerita dan berbagi banyak hal. Walau ya memang pola pengasuhan akan menentukan si anak akan terbuka atau cenderung tertutup dengan si orang tua.
Nampak kakak Adik - Faktor lingkungan yang kebanyakan menikah usia dini. Pada sebagian desa usia pernikahan cenderung muda sekali. Seseorang di kampungnya rata rata lulus SMP / SMA sebentar kadang sudah dicarikan jodoh sama orangtuanya.
- Sudah menjadi cita citanya menikah di usia muda. Bisa jadi karena dia melihat sosok yang sangat berpengaruh dengan dirinya yang menikah muda, sehingga ketika dia tumbuh dewasa dia terinspirasi pula melakukan hal yang sama.
- Terlanjur melakukan hal buruk sehingga hamil. Nggak perlu dijelaskan kalau ini ya.
- Faktor Ilmu Agama yang Baik. Seseorang yang faham ilmu agama, seperti dalam islam. Terdapat anjuran menikah segera ketika memang sudah ‘merasa siap’. Tidak perlu menuggu terlalu lama, datang pria sholeh yang juga sudah siap menikah, ya menikah saja. Sekaligus menyempurnakan setengah diennya.
- Faktor tak terduga dari orangtuanya. Bisa jadi karena orangtuanya sakit sakit, dia berpesan kepada anaknya agar segera menikah. Orangtuanya itu ingin berkesempatan melihat cucunya bisa lahir ke dunia.
- Demi warisan. Ini alasan sinetron/ film banget tapi hehehe. Kakek buyut yang kaya raya mau memberikan warisan trilyunan dengan syarat sang cucu itu harus menikah terlebih dahulu.
Wah kalau diperpanjang memang bisa semakin ketemu berbagai alasan, tapi cukup dulu ya paparan mengenai delapan alasan yang menjadikan wanita memutuskan menikah lebih dini. Hanya saja, ada Persiapan persiapan menikah untuk wanita yang ingin menikah muda agar bisa sukses nantinya mengarungi bahtera rumah tangganya.
4 Persiapan Sebelum Menikah Muda Bagi Wanita
Rincinan persiapan menikah bagi wanita yang sebaiknya sudah jauh jauh hari dilakukan ialah:
- Pastikan usia sudah mencapai 17 tahun. Karena secara hukum indonesia, kalau menikah masih di bawah umur, orangtua harus mencari persyaratan tambahan. Kalau sudah cukup umur kan nyaman, sudah ada KTP, maju langsung mengurus pernikahan jauh lebih simpel dan lancar
- Pastikan gizi yang cukup. Perbanyak makan sayuran. Karena nantinya ada konsekuensi segera diberikan momongan atau anak, maka kecukupan gizi bagi ibu harus benar benar diperhatikan
- Komunikasikan dengan orang tua. Kadang orangtua menitipkan impiannya kepada sang anak, kalau nggak komunikasi baik baik bisa jadi konflik yang kurang pas.
- Pahami ilmu agama dalam pernikahan mengenai hak dan kewajiban istri dalam rumah tangga. Penting banget ilmu bekal ini agar bisa menerapkan dengan sebaik baiknya. Persiapan wanita sebelum menikah menurut islam juga sangat mengutamakan pentingnya belajar agama ini.
- Persiapan mental berupa kesadaran, pernikahan tak selamanya indah. Akan tetap ada fase manis dan pahitnya. So, pintar bersyukur ketika manis, pandai bersabar ketika pahit tiba.
Itulah paparan mengenai alasan dan bonus ilmu persiapan mental untuk menikah yang bisa dilakukan sebelum menikah muda bagi wanita. Semoga bisa bermanfaat bagi anda sekalian. Ingat share dan bagikan artikel bermanfaat ini bagi orang yang anda cintai semoga jadi pahala ya.
